Cara Menghilangkan Mata Ikan Di Jempol Kaki Ampuh 100%

Mata ikan adalah suatu kondisi dimana terdapat bagian tubuh seseorang yang mengeras dan membentuk benjolan.  Mata ikan biasanya terdapat di telapak kaki, jari kaki, ataupun didaerah kaki lainnya. Namun menurut tenaga kesehatan, mata ikan bisa terdapat dimana saja di seluruh tubuh manusia.  Karena itulah, banyak orang yang mencari bagimana cara menghilangkan mata ikan di jempol kaki mereka.

 

 

Cara Menghilangkan Mata Ikan Di Jempol Kaki

 

Cara menghilangkan mata ikan yang bisa Anda coba adalah sebagai berikut.

 

  1. Membeli obat mata ikan di apotek terdekat.

Yap, cara yang pertama adalah dengan membeli obat di apotek. Biasanya obat mata ikan mengandung asam salisilat yang dapat melembutkan kulit manusia.  Hal ini jelas sangat berguna, sebab biasanya di apotek banyak tersedia jenis-jenis obat khusus untuk mata ikan.  Ada yang berbentuk cair, gel, plester, bahkan berbentuk pad.

 

  1. Memeriksakan diri ke dokter.

Apabila setelah mencoba cara menghilangkan mata ikan di jempol kaki dengan obat apotek tetapi tidak kunjung sembuh, Anda bisa mencoba pergi ke dokter untuk memeriksakan diri.  Dokter biasanya akan melihat dengan teliti kondisi mata ikan di jempol kaki Anda dan mencari cara paling efektif untuk mengobatinya.

 

  1. Menggunakan rendaman air baru apung.

Batu apung dipercaya dapat menyembuhkan mata ikan yang ada di tubuh manusia.  Alasannya adalah karena batu apung mampu melepaskan sel kulit mati dan melembutkan kulit yang mengeras.  Caranya adalah dengan merendam kaki dengan air hangat selama 5 menit.  Setelah itu, basahi batu apung dan gosokkan secara perlahan ke bagian kaki yang terdapat mata ikan.

 

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab munculnya mata kaki, seperti sering berjalan tanpa alasan kaki,  sering memakai sepatu dan kaus kaki yang terlalu kecil, memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, bahkan memiliki kondisi kulit kaki yang pecah-pecah. Risiko terkena penyakit mata ikan biasanya terdapat pada usia muda,  dari anak-anak hingga remaja.  Tetapi bukan berarti Anda sebagai orang dewasa tidak akan pernah terkena penyakit ini. Oleh karena itu, Anda harus sering-sering memperhatikan kebersihan diri sendiri.

Similar Posts