Penyebab Hidrosefalus Pada Bayi
Penyakit bayi kepala membesar bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang perlu Anda waspadai jika terdapat faktor-faktor penyebab tersebut. Penyakit ini bisa diderita oleh bayi, anak-anak hingga orang dewasa dimana jika orang dewasa yang mengalami penyakit hidrosefalus ini akan mengakibatkan sakit kepala yang sangat sakit dan jika diderita oleh anak-anak juga bayi akan mengakibatkan kepala menjadi besar karena adanya penumpukan cairan di rongga otak yang disebabkan oleh tidak seimbangnya produksi dan penyerapan pada otak si penderita sehingga mengakibatkan kepala membesar pada anak-anak juga bayi dan sakit kepala yang sangat parah pada orang dewasa.
Gejala Hidrosefalus pada Bayi
Umunya bayi yang terkena penyakit hedrosefalus akan mengalami pembesaran pada kepala, selain itu ada juga beberapa gejala yang bisa Anda ketahui tentang penyakit hedrosefalus pada bayi antara lain :
- Jika bayi menderita penyakit ini akan berpengaruh pada kepala si bayi yaitu ukuran kepala si bayi sangat besar yang diakibatkan karena adanya penumpukan cairan di rongga otak sehingga mengakibatkan kepala si bayi membesar.
- Penyakit hidrosefalus bisa megakibatkan gejala lain pada bayi yaitu muntah, kejang, pola makan yang tidak teratur, mengantuk, bola mata si bayi bayi selalu mengarah ke bawah, lemah juga lemas dan paling mencolok jika bayi mengalami penyakit ini bisa dilihat dari ubun-ubun yang terletak dibagian atas akan mengembung juga keras.
Penyebab Hidrosefalus
Penyebab hidrosefalus pada setiap penderita mengalami perbeda antara penderita satu dengan penderita lainnya, usia juga bisa menjadi pembeda penyebab penyakit ini. Pada bayi biasanya penyakit hedrosefalus ini disebabkan karena sistem saraf otak yang tidak berkembang dengan normal yang mengakibatkan aliran cairan terhambat untuk menuju dari tulang belakang dan otak. Selain itu juga penyebab lainnya karena adanya tumor pada otak atau sumsum tulang belakang yang diakibatkan adanya luka pada kepala si penderita.
Penyakit bayi kepala membesar ini bisa dialami oleh beberapa jenjang usia dengan gejala dan penyebabnya masing-masing, bahkan bayi dalam kandungan pun bisa mengalami penyakit hidrosefalus sehinga Anda perlu mengetahui gejala dan penyebabnya supaya bisa mencegahnya.