Strategi Promosi Terbaik Melalui Video

Video di era sosial media saat ini, tengah berada di garis depan pemasaran digital dunia. Menurut sebuah studi dari Cisco, 3 miliar menit video internet ditonton di seluruh dunia pada tahun 2021, yang artinya mencakup sekitar 80% dari total lalu lintas video internet. Keberhasilan itu jelas luar biasa, ini juga ditambahi lebih lanjut dengan tingkat pertumbuhan pemasaran dari perusahaan yang menggunakan video sebagai garis depan pemasarannya.

Sehingga pembuatan video menjadi kian penting, jikalau bukan yang terpenting sebagai garda terdepan advertising dan pemasaran. Statistik di bawah ini tentang pemasaran melalui video dapat Anda garis bawahi.

Dibandingkan dengan artikel teks, halaman dengan video mengoptimalkan kunjungan hingga 52 kali, dan lebih sering muncul di halaman pertama hasil pencarian Google (sumber – Unbounce).
90% dari semua konsumen menyatakan bahwa video produk memainkan peran penting dalam keputusan pembelian (Quelle-Forbes).
Pada 2016-2021, volume video akan tumbuh 15 kali, dan akan mencapai sekitar 13% dari total lalu lintas video di Internet pada tahun 2021 (sumber – Cisco).
Setiap hari, 1 miliar jam dihabiskan di YouTube, tempat 5 miliar video ditonton (Sumber – TechCrunch).
Email dengan video memiliki rasio klik-tayang (RKT) 200-300% lebih tinggi (sumber – Forbes).
Menyematkan video pada halaman arahan perusahaan Anda dapat meningkatkan tingkat konversi hingga 80% (Sumber – Wordstream)
Dibandingkan dengan gambar dan teks, video lebih sering dibagikan 1200% pada piranti media sosial (sumber – Forbes).

Gambar bisa menceritakan sesuatu di mana dalam tulisan mesti disusun dari 1000 kata, tapi video bisa mengatakan lebih dari 1,8 juta kata. Jadi, dibandingkan dengan bentuk konten lainnya, pengguna akhir lebih ingin melihat konten video yang lebih panjang dan lebih dalam. Mengingat fakta-fakta ini, tidak ada keraguan bahwa video adalah media pemasaran yang kuat.

Table of Contents

Pilih Penggunaan Video Pada Pemasaran, Sekarang Juga

Anda bahkan dapat melangkah lebih jauh dengan mengatakan bahwa video telah ada di posisi pertama pda pemasaran di garis depan. Karena itulah sudah waktunya bagi perusahaan Anda untuk mengembangkan strategi pemasaran video yang efektif.

Sebelum Anda terjun langsung menggali konten yang cocok yang dimasukkan ke dalam video promosi atau video untuk menarik perhatian calon pelanggan, maka anda terlebih dahulu harus memahami masalah pasar, apa yang bisa diatasi oleh produk, dan apakah produk anda jadi solusi dari sini akan tercapai jelas sasaran audiens perusahaan.

Untuk pengemasan video anda bisa menggunakan jasa pembuatan video promosi yang lebih profesional dan menghasilkan karta video pemasaran terbaik. Ibaratnya serahkan pada ahlinya. Karena untuk membuat video promosi, dibutuhkan kecakapan intelegrafis, kecerdasan visual yang hanya bisa dipahami oleh para ahli dan professional di bidang pembuatan video.

Tapi anda di sini juga bukan untuk berpangku tangan. Anda bisa berperan mengarahkan konten apa yang tepat untuk para video maker. Konten yang tepat di sini adalah yang bisa mencapai hati para audiens umum. Melakukan modifikasi pada kecenderungan mereka dalam mengkonsumsi sesuatu. Menginfeksi mereka dengan ide bahwa mereka membutuhkan produk anda lebih dari yang lainnya.

Produk dan solusi memiliki tiga aspek – produk inti (keunggulan yang memberikan nilai produk Anda), produk itu sendiri (berwujud, produk hadir secara fisik dengan gaya, kualitas dan merek), dan produk yang diperluas (aspek tidak berwujud, seperti instalasi/Layanan pelanggan, jaminan, pengiriman, dukungan pelanggan).

Arahkan Konten Video Jadikan Pelanggan Biasa Ke Pelanggan Konvertif

Jika Anda ingin membuat video tanpa pemahaman menyeluruh tentang aspek-aspek ini, ini anda akan menghasilkan produk akhir tanpa dimensi yang lebih dalam. Karena itu Anda harus memahami ketiga aspek produk dan layanan yang anda berikan dengan sangat hati-hati sebelum mulai mengarahkan konten video untuk perusahaan Anda.

Video promosi harus menyajikan aspek-aspek ini dari sudut yang berbeda sehingga pelanggan akhir bisa mendapatkan gambaran yang baik tentang merek dan solusi produk. Segera setelah Anda benar-benar mengetahui manfaat dari produk dan solusi tersebut, Anda kemudian dapat mempersempit target audiens.

Proses ini langkah paling penting dalam strategi pemasaran konten apa pun. Sebagai perusahaan, Anda perlu mencari tahu siapa pelanggan Anda dan apa karakteristik dan gaya hidup mereka; hanya dengan begitu Anda dapat menentukan persona pembeli untuk produk Anda.

Persona pembeli adalah representasi semi-fiksi dari bayangan ideal pelanggan Anda. Perusahaan dapat memperoleh persona pembeli tersebut dari analisis karakteristik dan demografi basis pelanggan yang ada. Persona pembeli bisa jadikan pelanggan sebagai pelanggan konvertif, yakni pelanggan yang hanya meyakini produk Andalah yang terbaik, bukan produk lainnya.

“Perjalanan membeli” adalah suatu proses yang dapat dibagi menjadi lima fase: kesadaran, pertimbangan, evaluasi, pembelian, dan loyalitas merek. Konten video yang menarik mempermdah proses itu, hingga akhirnya pelanggan jadi pelanggan konvertif. Tapi jangan salah, asupan video harus berdasarkan kenyataan, jika anda memberikan konten yang salah, membawa salah paham, bahkan kemasan video terbaik pun tidak bisa menyelamatkan pemasaran anda.