Bolehkah Bayi Minum Madu? Simak Penjelasannya
Memiliki seorang bayi di bawah satu tahun adalah hal yang harus menjadi tanggung jawab yang besar. Anda harus menjadi orang tua yang bisa memberikan hal-hal yang baik di awal pertumbuhannya termasuk memberikan makanan yang dikonsumsi sehari-hari harus memenuhi gizi seimbang yang menunjang pertumbuhan bayi anda. Untuk bayi yang berusia di bawah enam bulan biasanya masih mengkonsumsi ASI atau susu formula saja. Untuk bayi berusia enam bulan biasanya telah diberikan makanan pendamping ASI seperti bubur.
Apa saja makanan yang diperbolehkan untuk dikonsumsi bayi? Salah satu makanan yang menjadi pertanyaan para orang tua adalah madu. Apakah madu baik untuk dikonsumsi oleh bayi di bawah satu tahun? Jawabannya adalah tidak baik jika bayi di bawah satu tahun diberikan madu. Hal ini karena organ pencernaan bayi belum kuat seperti orang dewasa dan masih mudah terinfeksi bakteri. Madu ini adalah makanan yang mengandung bakteri clostridium yaitu bakteri yang berbahaya jika dikonsumsi bayi. Jika bayi mencerna madu kemudian bakteri terssebut akan masuk ke dalam pencernaan bayi kemudian mengeluarkan racun di dalam saluran pencernaan bayi. Racun tersebut akan membuat bayi keracunan yang sangat langka biasanya disebut dengan botulisme.
Untuk bayi di atas satu tahun dan orang dewasa sudah bisa mengkonsumsi madu karena di dalam usus sudah ada mikroorganisme yang bisa melawan bakteri tersebut. sedangkan untuk bayi di bawah satu tahun belum ada mikroorganisme tersebut sehingga jika bakteri clostridium masuk ke dalam usus akan berkembang yang menyebabkan keracunan. Tidak hanya itu, bakteri ini sangat berbahaya karena setelah menyerang sistem pencernaan bayi, selanjutnya bakteri clostridium ini akan menyerang sistem saraf bayi sehingga bisa menyebabkan kelumpuhan pada otot bayi.
Akibat serius dari bakteri clostridium ini adalah bayi bisa mengalami kesulitan bernafas karena otot yang mengendalikan pernafasan telah lumpuh. Jadi jangan sampai anda salah memberikan madu kepada bayi anda karena bisa berakibat fatal untuk kesehatan bayi anda. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat buat anda.
